Selasa, 21 Juni 2022

Implementasi Kurikulum Merdeka

 




IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA

Minggu, 20 Februari 2022

Perangkat ajar prototype

 https://guru.kemdikbud.go.id/perangkat-ajar/toolkits/bBWobGxZQL/meetings/2

Sejarah Perjalanan Kurikulum Pendidikan Indonesia

 

Sejarah Perjalanan Kurikulum Pendidikan Indonesia

Bagi kebanyakan masyarakat kita, barangkali sebagian besar dari mereka pada umumnya belum mengetahui secara rinci bagaimana sejarah perjalanan  kurikulum yang digunakan pada sistem pendidikan di negara kita. Pemahaman mereka pada umumnya hanya

Rabu, 05 Januari 2022

KURIKULUM PROTOTIPE SD


“Kurikulum prototipe tidak disebut sebagai Kurikulum 2022 karena pada tahun 2022 sifatnya opsional,” kata Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Assesmen Pendidikan dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan teknologi (Kemendikbud Ristek) Anindito Aditomo saat dihubungi Kompas.com, Senin (20/12/2021). Karena bersifat optional, maka kurikulum prototipe hanya akan diterapkan di satuan pendidikan yang berminat menggunakannya sebagai alat untuk transformasi pembelajaran. Bagi sekolah yang menggunakan kurikulum prototipe, para siswa SMA dapat meramu sendiri kombinasi mata pelajaran sesuai dengan minatnya. “Alih-alih dikotakkan ke dalam jurusan IPA, IPS dan Bahasa, siswa kelas 11 dan 12 akan boleh meramu sendiri kombinasi mata pelajaran yang sesuai dengan minatnya,” ujar Anindito, yang biasa disapa Nino. Menurut Nino, kurikulum prototipe dibuat untuk memberikan kesempatan kepada siswa agar bisa menekuni minatnya secara lebih fleksibel. Selain itu, memberi ruang lebih banyak bagi pengembangan karakter dan kompetensi siswa. Mata pelajaran Dalam kurikulum prototipe, siswa mengambil mata pelajaran sesuai dengan jam pelajaran yang disyaratkan. “(Kurikulum prototipe) Hitungannya Jam Pelajaran (JP),” ujar Nino. Adapun jam pelajaran tersebut terdiri dari 18 jam pelajaran wajib dan 20 jam pelajaran pilihan per minggunya. Untuk mata pelajaran yang wajib diambil oleh para siswa adalah: Pendidikan Agama dan Budi Pekerti Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Matematika Seni Musik Pendidikan Jasamani, Olahraga dan Kesehatan Sejarah. Contoh dari penerapan kurikulum prototipe ini, misalnya, ketika siswa ingin menjadi insinyur, maka selain mata pelajaran wajib, mereka boleh mengambil Matematika lanjutan dan Fisika lanjutan tanpa mengambil Biologi. Siswa tersebut juga boleh mengombinasikannya dengan mata pelajaran IPS, Bahasa, dan kecakapan hidup yang sejalan dengan minat maupun rencana kariernya. Sudah diuji coba Kurikulum prototipe pada 2021 ini telah diuji coba di 2.500-an sekolah melalui Program Sekolah Penggerak. Sekolah dalam program tersebut dinilai mencerminkan keragaman yang ada pada sistem pendidikan di Indonesia saat ini. Sebagian besar merupakan sekolah yang “biasa” saja, bukan sekolah favorit atau unggulan. Selain itu, bukan sekolah yang memiliki fasilitas berlebih. Nino mengatakan, hasil evaluasi terhadap kurikulum prototipe ini sudah ada, tetapi belum diterbitkan. “Secara umum hasilnya bagus. Banyak sekolah yang terdorong untuk melakukan inovasi pembelajaran, termasuk sekolah-sekolah yang secara sarana prasarana sebenarnya terbatas,” ujar dia. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Kurikulum Prototipe, Tak Ada Jurusan IPA, IPS, dan Bahasa", Klik untuk baca:
https://www.kompas.com/tren/read/2021/12/23/173100465/mengenal-kurikulum-prototipe-tak-ada-jurusan-ipa-ips-dan-bahasa?page=all. Penulis : Nur Rohmi Aida Editor : Inggried Dwi Wedhaswary Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat: Android: https://bit.ly/3g85pkA iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

KKG kelas 5