"Life without a dream is like a ship without a rudder"
Selalu ada cita- cita dan selalu ada yang dilakukan untuk mengisi waktu
Aku hanya seorang guru biasa yang senang dengan segala sesuatu baru. Sebagai guru SD aku harus bisa melakukan banyak hal untuk
menguasai beberapa mata pelajaran selain membimbing siswa berkreatifitas menari, menyanyi, menulis bahkan bemain theater dan mendongeng, semua aku lakukan dengan senang hati apalagi jika hasilnya memuaskan. Mendapat penghargaan dan juara sangatlah membanggakan . Kalah dan menang sudah biasa kudapatkan .Kebiasaan curhat di diary membuat aku suka menulis, sejak SMP banyak tulisan dan cerita berserakan. Dan dari tahun ke tahun tanpa arti dan hanya menumpuk jadi barang tak berguna. Namun sekarang berbeda, Aku tak pernah menyangka kalau
tulisan tulisanku bisa ada di buku. Selain itu teman dan wawasan jadi bertambah. Beruntung aku di pertemukan dengan sahabat penulis yang tak bosan terus memotivasi ku untuk menulis.Bergabung dengan komunitas penulis membuatku semakin antusias untuk terus menulis. Di komunitas kita selalu saling berbagi ilmu tentang menulis baik cerpen, puisi atau pantun. Saling mengoreksi tanpa ada perbedaan suku dan kebangsaan. Usia kami bervariasi, tapi tidak menjadikan kami berbeda.
Aku sudah menulis 15 buku Antologi selama kurun waktu 3 Tahun. Menulis juga perlu latihan dan pembiasaan belum lagi menampung inspirasi yang akan di tuangkan. Butuh perasaan yang tepat untuk menulis. Aku jadi sering menghamburkan kata hanya untuk sebuagh postingan di medsos. tapi buat aku itu adalah latihan. Meskipun kadang ada yang komentar negatif hingga membuatku pesimis itu adalah renovasi buatku terus berkarya.
Tidak semua menerima apa yang kita tuangkan, sudah menjadi hal biasa buatku. Karena apapun yang menurutkku baik tentu akan terus kulakukan dengan baik. Berbagi karya menjadi kebiasaanku dan buku buku yang telah ada di tanganku kelak menjadi pelajaran dan kenangan dimasa hidupku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar